SINOPSIS LAYAR TERKEMBANG

Karya St. takdir Alisjahbana

Oleh Muhammad Azni

Tarakan, 05 Juni 2013

Ada sebuah keluarga yang hidup sejahtera, ditengah kota Jakarta, dalam keluarga ini ada dua kakak beradik yang memilki kelakuan yang bertolak belakang sama sekali, dimana yan kakak memiliki kebiasaan mengurus rumah dan mengurus masalah organisasi keperempuanan yang dipimpinnya, sementara sang adik hanya sibuk denga sekolah dan menghiasi halaman rumahnya dengan bunga, wetiap hari dia hanya sibuk dengan hal yang sudah menjadi hobinya itu merawat bunga, sedang kakaknya tetap sja sibuk dengan urus keluarga, apalagi saat itu ibundanya sudah berpulang, tinggal ayahnya R. Wiriaatmaja yang menemani Tuti dan Maria sepeninggalan ibunya, sehingga urusan rumah tangga di pkul oleh Tuti sebagai anak yang tertua dari dua bersaudara itu.

Pada suatu ketika, Tuti dan Maria pergi kesebuah gedung akuarium, pada saat asik melihat-lihat ikan yang ada dalam akuaium itu, terlihat seorang pemuda oleh mereka, didalam ruangan itu, tapi semua itu tidak berlangsung lama, sebab orang – orang sudah pada berdatangan ke gedung yang senantiasa dikunjungi orang banyak, lalu Tuti dan Maria keluar meninggalkan ruangan itu, namun pada saat keduanya anak perwan itu keluar terlihat oleh yusuf, sehingga yusup pun turut mengikuti mereka sampai ketempat mereka menyimpan sepeda. Pada sat itu yusuf menyapa kedua gadis itu dan berkenalan pad mereka, lalu mereka pun pamit untuk pulang pada yusuf, tapi tanpa sengaja terlontar dari mulut yusuf meminta untuk mengantar kedua gadis itu kerumahnya,

Setelah pertemuan hari itu, Maria sering bersama –sama dengan Yusuf pergi kesekolah, dan dari situlah kedu8a ank muda ini semakin akrab, dan Yusuf pun sering berkunjung kerumah Tuti dan Maria. Sehingga pada suatu ketika, pada saat Yusuf dan Maria lagi berjalan-jalan di sebuah air terjun, Yusuf Mngatakan cintanya kepada Maria, dan pada saat itu Yusuf mulai menjalin hubungan mereka berdua, namun Tuti sendiri pada saat itu meresa geram karena, baginya lelaki hanyakan menjadikan wanita atau perempuan sebagai hamba sahaya, sehingga dengan itulah dia selalu mengjak kepada semua kaum perempuan untuk meyakinkan diri bahwa bukan hanya mengurus rumah tangga yang dapat dilakukan tapi perempuan juga dapat memperoleh hak yang sa,ma seperti kaum laki-laki. Sehingga dengan alasan itulah ketika pertunangannya dengan Hambali putus karena dia tidak mau terlalu diperintah oleh hal yang tak sepatutnya di ikutinya. Dan sejak itulah dioa tidak pernah pacaran lagi, beda dengan Maria. Setelah lama pacaran dengan Yusuf akhirnya mereka pun bertunagna untuk menunjukkan keseriusan diantara mereka.

Pada suatu ketika setelah bebrapa lama mereka bertunagan dan sudah lulus dari sekolah mereka, Yusuf sering pulang Kesumatra dikediaman ibu bapaknya, karena Yusuf merupakan anak tunggal. Dia tidak memilki saudara sehingga dia selalu diminta pulang oleh orang tuanya. Setelah itu, pada pertemuannya dengan maria semakin sulit, karena Maria pada saat itu sedang jatuh sakit sehingga dia harus di rawat di sebuah rumah sakit(Rumah Saki PAcet) yang terletak jauh dari mereka, keadaan seperti itu bukan hanya dirasakan oleh Yusuf sebagai kekasih Maria, namun hal serupa pula yang dirasakan oleh Tuti dan ayahnya R. Wiriaatmaja juga merasakan hal yang sama dengan Yusuf, dimana Maria merupakan anak kesayang beliau, sehingga ketika Maria di rawat di ruamh sakita yang jauh diluar kota, ayahnya sering berkunjung menemani putri kesayangnya itu.

Setelah lama dirawat dirumah sakit, tuti dan yusuf pada libur sekolahnya pergi menemi Maria yang lagi menjalani perawatan di Rumah Sakit Pacet, alangkah bahagia rasanya Maria, karena hari-harinya ditemani oleh orang yang disayanginya, walaupun demikian keadaan maria tidak ada berubah jua, bahkan keadaannya pada saat itu semakin parah kata doketernya, sehingga sedih rasa Tuti dan Yusuf memikirkan orang yang dicintainnya itu. Selama berda di tempat yang indah , damai dan permai itu pikiran Tuti semakin terbuka akan hal baru, yang dimana dia dulunya tidak  suka berjalan dan bersantai menikmati alam yang damai, kini semenjak dia berada di desa tempat maria di rawat, Tuti mulai mersapi keindahan alam yang selama ini dia  jauhi. Dan keakrabannya dengan Yusuf pun semakin baik. Ditambah lagi dia tinggal dengan temannya Ratna dan Saleh yang sudah mengorbankan tenaga dan pikiran di desa itu.

Sekian lama mereka menemani Maria dirumah sakit, akhirnya semua itu berakhir jua, ketika hendak pulang kejakarta Maria telah berepsan kepada kedua orang yang disayanginya itu untuk terus hidup berbahagia, sehingga setelah kepergian Maria ketempat peristirahatan yang panjang, Tuti dan Yusuf pun menjalin hubungan yang erat, dan pada akhirnya menjalin ikatan kekeluargaan yang hakiki, kedua anak muda ini melangsungkan pernikahan, ternya Tuhan telah menentukan segalanya yang tidak diketahui oleh hambanya. Begitulah yang terjadi diantara mereka.